27.8 C
Jakarta
29 March, 2024
Antijobless
Bisnis

8 Tips Memilih Lokasi Bisnis Strategis

Emkay Frizz Happy Sour

Saat ingin membuka bisnis, hal penting yang perlu kamu perhatikan terlebih dahulu ialah mengenai lokasi bisnis. Pemilihan lokasi sebuah bisnis akan sangat berpengaruh dalam menentukan sejauh mana bisnis yang kamu akan berkembang kedepannya. Semakin strategis lokasi yang kamu pilih maka besar peluang bisnis kamu akan meraih kesuksesan. Kali ini Antijobless.com akan memberikan Anda cara memilih lokasi bisnis strategis yang cocok untuk usaha kamu.

Sebaliknya, jika kamu hanya asal-asalan memilih lokasi alias menempatkan bisnis kamu pada lokasi yang tidak strategis sama sekali maka tentu hal tersebut akan merugikan bisnis yang sedang kamu garap. Oleh sebab itu, sebelum terjun menggarap bisnis ini tentukanlah dahulu lokasi terbaik untuk pasar kamu.

Lalu, apa saja tips-tips dalam memilih lokasi usaha ini? Yuk, simak ulasan selengkapnya pada artikel yang satu ini.

1. Memperhatikan tingkat kepadatan penduduk

Langkah pertama atau tips pertama dalam menentukan lokasi usaha kamu ialah dengan memperhatikan tingkat kepadatan penduduk di sekitar lokasi yang telah dipilih. Mengapa tingkat keramaian masyarakat sangat penting dalam sebuah usaha? Jawabannya ialah karena semakin padat penduduk masyarakat di sekitar lokasi bisnis maka semakin besar pula potensi untuk mendatangkan konsumen.

Baca Juga: 8 Bisnis Anak Muda Paling Populer dengan Hasil Menjanjikan

Jika kamu membangun bisnis di kawasan sepi penduduk tentu kamu akan kesulitan mendapatkan konsumen apalagi pelanggan. Produk atau bisnis yang kamu pasarkan tentu akan sulit laku di pasaran. Kamu bisa melihat perbandingan usaha yang ada di perkotaan dan juga di pedesaan. Bisnis yang dijalankan di pusat kota tentu akan mendatangkan lebih banyak keuntungan setiap harinya.

Hal ini dikarenakan ramainya masyarakat atau penduduk di sekitar lokasi bisnis tersebut. Tingkat kepadatan masyarakat di kota-kota besar tentu berbeda dengan yang ada di pedesaan. Namun, jika kamu memang ingin membangun bisnis di pedesaan, maka pastikan lokasi yang kamu pilih tersebut berada di wilayah strategis. Kamu bisa membangun usaha di sekitar sekolah, kantor-kantor atau di dekat jalan poros yang ramai kendaraan.

2. Memperhatikan pendapatan masyarakat sekitar

Memilih Lokasi Bisnis Strategis

Tips memilih lokasi bisnis yang kedua ialah dengan memperhatikan pendapatan dari masyarakat sekitar. Jumlah pendapatan masyarakat juga berperan dalam omset usaha yang kamu jalankan. Jika kamu memiliki usaha dengan harga yang cukup mahal maka pastikan lokasi kamu berada di kawasan yang memiliki tingkat pendapatan yang tinggi.

Namun, jika produk yang pasarkan termasuk murah maka tentu pendapatan masyarakat sekitar tidaklah terlalu berpengaruh. Jika kamu memiliki usaha kuliner dengan harga per menu yang cukup mahal pastikan lokasi usaha kamu berada di kawasan yang padat penduduk serta di kawasan yang masyarakatnya memiliki pendapatan cukup tinggi. Sebut saja di wilayah kompleks perumahan ibu kota ataupun di kawasan perusahaan-perusahaan.

Sebuah tips bisnis untuk kamu, biasanya sebuah tempat usaha yang memiliki tingkat keramaian yang tinggi cocok untuk usaha jenis makanan dan minuman dingin. Kamu bisa mencoba jenis bisnis kuliner yang cocok untuk semua lidah masyarakat seperti bakso, mie ayam dan sejenisnya. Untuk minuman dingin sendiri kamu bisa membuka kedai es krim ataupun jus.

3. Mempertimbangkan banyaknya tempat usaha lain

Saat mendirikan bisnis kamu juga perlu mempertimbangkan banyaknya jenis usaha di tempat tersebut. Pada umumnya, sebuah kawasan yang ramai dengan berbagai jenis usaha akan mendatangkan potensi keuntungan yang sangat besar. Karena telah dikenal oleh masyarakat sekitar sebagai kawasan dengan berbagai jenis usaha maka tentu kawasan tersebut pun akan selalu ramai pengunjung.

Namun, saat memilih tempat berbisnis yang sudah ramai dengan jenis bisnis lainnya, pastikan untuk mendirikan bisnis yang beda dari yang lainnya. Kalaupun nantinya kamu memilih menjalankan bisnis yang serupa, ada baiknya untuk menonjolkan perbedaan produk atau bisnis kamu tersebut agar memiliki nilai perbandingan tersendiri di mata konsumen lainnya. Karena berada di kawasan bisnis maka sebagai seorang pelaku bisnis kamu pun harus tetap siap untuk bersaing dengan kompetitor bisnis lainnya.

Pada dasarnya tidak ada yang salah saat memilih menjalankan bisnis dengan jenis yang sama dengan kompetitor. Namun, akan lebih baik dan aman jika kamu menjual produk yang belum pernah ada di lokasi tersebut. Selain menghindari tingkat persaingan yang tinggi, bisnis kamu pun bisa memiliki bisnis yang beda dari yang lainnya.

4. Menyesuaikan dana

Menyesuaikan dana yang tersedia

Sebelum menentukan lokasi usaha, kamu harus menyesuaikan budget yang kamu miliki terlebih dahulu. Seperti yang telah diketahui jika biaya sewa atau kontrak bangunan untuk menjalankan sebuah bisnis di wilayah yang ramai penduduk memiliki harga yang jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan kawasan yang sepi penduduk.

Oleh sebab itu, kamu wajib mempertimbangkan jumlah besar dana yang kamu miliki. Jika kamu tidak memiliki modal yang cukup besar kamu bisa melakukan riset lokasi bisnis lainnya yang dirasa cukup pas di kantong dan juga pas untuk mendatangkan konsumen.

Sebaliknya, jika kamu memang sudah mempersiapkan matang-matang biaya yang akan kamu gunakan untuk membangun sebuah bisnis maka akan lebih baik untuk membeli tempat tersebut dibandingkan menyewanya saja. Akan lebih baik mengeluarkan sejumlah uang yang cukup besar untuk sebuah lokasi bisnis yang memiliki potensi keuntungan besar dibandingkan memilih lokasi yang cukup murah tapi tidak berpotensi mendatangkan keuntungan.

5. Memilih lokasi dengan persaingan yang rendah

Seperti yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya bahwa sebuah lokasi dengan persaingan yang rendah akan lebih menguntungkan jika dibandingkan mendirikan bisnis di lokasi dengan tingkat persaingan yang tinggi. Tips ini sangat cocok diterapkan untuk para pebisnis pemula yang sedang merintis sebuah bisnis baru dan belum dikenal oleh masyarakat.

Namun, jika kamu memang yakin bahwa produk tersebut akan laku keras maka tentu tidak masalah untuk bersaing dengan kompetitor lainnya. Yang paling penting ialah kamu memiliki lokasi bisnis yang strategis untuk menjual produk kamu.

6. Memperhatikan akses menuju lokasi bisnis

Melihat akses lokasi

Akses menuju lokasi usaha kamu tentu juga sangat penting untuk dipertimbangkan. Jangan sampai kamu memilih lokasi usaha yang jauh dari jangkauan kendaraan. Pilihlah lokasi bisnis yang mampu dijangkau oleh berbagai jenis kendaraan. Tak hanya itu saja, lokasi tersebut juga harus ramah untuk para pejalan kaki. Kemudahan akses ini akan memberikan kemudahan bagi para konsumen dan calon pelanggan kamu untuk membeli produk yang kamu jual.

7. Memperhatikan kebersihan tempat usaha

Tips yang satu ini juga tak kalah pentingnya. Sebuah lokasi usaha tak hanya harus strategis tetapi juga memiliki tingkat kebersihan yang sangat baik. Terlebih jika kamu memiliki bisnis kuliner, jika lokasi bisnis kuliner kamu jorok maka tentu orang-orang merasa tidak yakin untuk makan di tempat tersebut.

Baca Juga: Strategi Promosi yang Ampuh untuk Kembangkan Bisnis

8. Tingkat keamanan yang mendukung

Tingkat keamanan yang mendukung tentu akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi konsumen. Maraknya tingkat kriminal membuat banyak orang enggan untuk meninggalkan kendaraan mereka. Jika lokasi usaha kamu memiliki tingkat keamanan yang mendukung maka tentu para konsumen tidak akan ragu-ragu dan khawatir lagi saat meninggalkan kendaraan mereka.

Nah, demikianlah kumpulan tips dalam memilih lokasi bisnis strategis untuk usaha kamu. Semoga tips-tips yang kami berikan bermanfaat untuk bisnis kamu kedepannya.

Liquid Saltnic Rendah Nikotin

Nikmati sensasi kenikmatan vaping dengan liquid vape EMKAY Frizz Happy Sour. Pesan sekarang dan temukan kelezatan baru setiap hirupan!

Related posts

Pentingnya Penilaian Pasar dan Manfaatnya untuk Bisnis

Linda Arista

8 Bisnis Anak Muda Paling Populer dengan Hasil Menjanjikan

Risma Mualifa

Pengertian, Kriteria dan Peran Sektor Usaha Kecil dan Menengah Pada Perekonomian

Marsyaviani Darestuti

Leave a Comment