30.9 C
Jakarta
27 July, 2024
Antijobless
Bisnis

11 Tips dan Trik Memulai Bisnis Fashion

Emkay Frizz Happy Sour

Salah satu peluang bisnis yang diyakini tidak ada matinya adalah bisnis fashion. Apalagi, saat ini produk fashion adalah produk terlaris di pasar online. Walaupun begitu, bila kamu ingin memulai bisnis fashion sendiri, kamu pun harus paham tentang tips dan triknya agar bisnis yang kamu jalani bisa lancar dan terus berkembang.

Perkembangan industri fashion yang terbilang pesat di Indonesia, bahkan membuat fashion pun berada di posisi 2 dalam jumlah usaha atau perusahaan ekonomi kreatif. Ini berdasar Sensus Ekonomi 2016, di mana bisnis fashion ada sekitar 15,01%, bahkan dari industri fashion ini dapat berkontribusi sebesar 116 triliun.

Trik Memulai Bisnis Fashion

Bila kamu ingin memulai bisnis fashion sendiri, ada beberapa hal yang sebaiknya kamu perhatikan:

1. Riset produk dan tren pasar

Riset produk dan tren pasar Saat ingin Memulai Bisnis fashion

Langkah awal yang harus kamu lakukan dalam memulai bisnis di dunia fashion adalah dengan riset produk. Di mana, kamu harus tau apa produk yang akan kamu jual nantinya. Namun, pemilihan produk ini tidak boleh dilakukan sembarangan, dan kamu pun tidak bisa memilih produk yang dijual hanya berdasarkan produk favoritmu. Karena mungkin saja tidak banyak orang yang punya selera yang sama dengan dirimu.

Karena itulah, dalam riset produk ini, kamu harus mengamati tren pasar. Nantinya, kamu akan tau produk mana yang banyak disukai dan diterima market, sehingga produk yang kamu jual pun akan laris manis.

Untuk mengamati tren pasar, kamu bisa melakukannya dengan mengecek tren media sosial. Kamu dapat melihat foto atau video produk fashion yang banyak direview dan bisa mencarinya lewat hashtag.

Lakukan survei ke konsumen tentang produk fashion yang mereka butuhkan dan mereka sukai. Kamu bisa melakukan survei ini secara online, agar mendapatkan jawaban yang lebih banyak dan luas.

Riset produk dan mengamati tren pasar ini juga dapat kamu lakukan tidak hanya di awal memulai bisnis fashion saja, tapi juga saat kamu ingin mengeluarkan produk baru dari brand-mu, dan ingin produk tersebut dapat disukai banyak orang, maka kamu juga bisa melakukan riset produk dan tren pasar ini. Karena, sebagai pelaku bisnis fashion, kamu wajib memerhatikan tren yang ada dan sedang berkembang.

Baca Juga: 12 Peluang Bisnis Menjanjikan di 2021 untuk Semua Kalangan

2. Mengenali target konsumen

Kenali Target Konsumen

Mengenali target konsumen dari bisnismu juga sama pentingnya seperti riset produk. Dengan langkah ini, kamu bisa membuat produk yang dibutuhkan dan disukai banyak orang. Mengenali target konsumen juga akan membantu kamu membuat strategi pemasaran yang sesuai.

Nah, kamu harus menentukan siapa yang akan jadi pembeli produkmu. Tentukan berdasar jenis kelamin, usia, minat dan lainnya, yang tentunya mengarah pada satu hal yang spesifik, sehingga kamu bisa membuat produk yang tepat untuk calon konsumenmu.

3. Analisis kompetitor

Analisis kompetitor Sebelum Memulai Bisnis Fashion

Dalam memulai bisnis fashion, analisis atau mempelajari kompetitor pun harus dilakukan. Pelajari kelebihan dan kekurangan produk kompetitor, cara mereka memasarkan produknya dan juga cara pendistribusiannya. Dengan informa-informasi ini kamu bisa membuat produk ‘saingan’ yang kuat.

Langkah yang bisa kamu lakukan dalam analisis kompetitor ini yaitu dengan memfokuskan pada kompetitor yang punya target pasar yang sama dengan bisnismu, pelajari keunggulan dan kelemahannya. Kamu juga bisa mengunjungi website atau media sosial mereka, untuk melihat bagaimana mereka memasarkan produk serta membuat produk mereka dikenal audiens. Selain itu, lihat juga review orang-orang pada produk dari kompetitor. Dari langkah-langkah ini, kamu bisa mengambil pelajaran untuk menghasilkan produk yang lebih unggul, dan juga cara pemasaran yang tepat.

4. Menyusun rencana bisnis

Menyusun rencana bisnis

Rencana bisnis atau business plan adalah pedoman kamu nantinya dalam menjalankan bisnis. Isi dari business plan ini adalah hasil riset yang sudah kamu lakukan sebelumnya dan rencana yang akan kamu lakukan ke depannya.

Beberapa poin yang harus ada dalam business plan yang akmu buat yaitu ringkasan dari rencana bisnismu, brand story, hasil analisis pasar dan kompetitor, rincian produk, strategi marketing yang akan dilakukan serta analisis keuangan.

5. Siapkan modal

Siapkan Modal untuk Memulai Bisnis Fashion

Dalam memulai bisnis fashion, modal juga jadi satu hal yang harus dipersiapkan dengan baik. Bukan persoalan sedikit ataupun banyaknya modal, namun bagaimana kamu nantinya dapat mengelola modal dengan baik.

Karena itulah, kamu harus membuat rincian anggaran yang sesuai, serta catat pengeluaran dan pemasukan.

6. Menyiapkan dan membuat produk fashion

Menyiapkan dan membuat produk fashion

Agar produkmu bisa diterima dengan baik oleh calon konsumen, maka pastikan produk yang kamu jual adalah produk unggulan, bahkan lebih unggul dari kompetitor. Kamu juga harus membuat produk yang berkualitas dan desainnya yang orisinil. Soal desain, pastikan kamu membuat desain yang menarik dan juga punya ciri khas brand yang kamu miliki.

Baca Juga: 8 Bisnis Anak Muda Paling Populer dengan Hasil Menjanjikan

7. Buat logo brand

Buat logo brand

Jangan anggap sepele persoalan logo untuk bisnis fashion-mu. Karena, logo ini adalah cerminan konsep bisnis yang kamu jalani. Maka dari itu, buat logo brand-mu dengan sebaik mungkin. Kamu bisa membuat logo yang simple, mudah diingat, dan punya arti atau makna tersendiri.

8. Foto produk

Jangan Lupa Foto Produk Saat Memulai Bisnis Fashion

Untuk membuat katalog, kamu perlu foto produk yang akan kamu jual. Apalagi jika kamu menjual produk fashion-mu secara online, di mana orang tidak bisa langsung melihat produk. Maka foto produk adalah satu hal yang penting agar konsumen yakin untuk membeli produk yang kamu jual.

Nah, dalam foto produk fashion, terutama pakaian, pastikan foto produk dalam keadaan sedang dipakai. Ini agar calon konsumen punya bayangan ketika pakaian tersebut ia pakai. Pastikan juga kamu foto produk secara detail dan dekat, ya.

9. Buat website, toko online dan media sosial bisnis fashion milikmu

Jangan Lupa Fokus ke Digital

Sekarang ini, tidak sedikit orang yang memulai bisnis fashion mereka dari toko online terlebih dulu, hingga akhirnya mereka bisa punya banyak cabang store fisik bisnis mereka. Nah, kalau kamu termasuk orang yang mungkin belum punya budget besar untuk membuka store fisik, memulai usaha dari online pun tidak ada salahnya, lho.

Kamu bisa mulai dengan membuat website bisnismu. Website ini bisa jadi tempat calon konsumen melihat katalog produk, mengenal produk dan juga membeli produk. Setelah itu, kamu juga bisa membuat toko onlinemu di e-commerce serta membuat media sosial untuk lebih dekat dengan konsumenmu.

Baca Juga: Digital Marketing adalah Strategi Kekinian untuk Kembangkan Bisnis, Inilah Manfaatnya

10. Pasarkan produk

Pasarkan Produk

Tahapan yang paling dinanti saat memulai bisnis fashion-mu adalah memasarkan produk. Tapi, sebelumnya, kamu harus pilih waktu yang tepat dan strategi promosi yang menarik. Misalnya seperti berikan diskon atau harga spesial, voucher, ataupun hadiah saat hari launching produk fashion-mu.

11. Promosikan produk dengan menarik

Promosikan Produk dengan Menarik

Ada banyak cara yang bisa menarik calon konsumen untuk melirik dan membeli produkmu, muali dari potongan harga, voucher untuk transaksi berikutnya, mengadakan giveaway, beriklan di media sosial, ataupun cara yang paling sering dilakukan saat ini yaitu dengan endorse influencer, selebgram ataupun artis. Dengan cara-cara ini, bukan hanya brand­-mu akan dikenal orang banyak saja, tapi produkmu pun akan dilirik serta pembelian pun akan meningkat.

Itulah beberapa tips dan trik untuk kamu dalam memulai bisnis fashion-mu sendiri. Rencanakan segalanya dengan matang sebelum memulainya, agar bisnis yang kamu jalani pun bisa bertahan lama.

banner Liquid Saltnic Rendah Nikotin

Nikmati sensasi kenikmatan vaping dengan liquid vape EMKAY Frizz Happy Sour. Pesan sekarang dan temukan kelezatan baru setiap hirupan!

Related posts

Wow, Ternyata Ini Dia 5 Tambang Emas Terbesar Di Indonesia

Marsyaviani Darestuti

8 Alasan Bisnis Tidak Berkembang dan Gagal Terus, Jangan Lakukan!

Ayu Lusiani

Pengertian Revenue dan Perbedaannya dengan Income Untuk Bisnis

Arif Darmaji

Leave a Comment