Technopreneurship adalah istilah yang semakin populer di tengah dunia bisnis yang memanfaatkan kemajuan teknologi digital. Sesuai namanya, technopreneurship merupakan bidang bisnis yang berkaitan erat dengan industri digital saat ini.
Di tanah air sendiri sudah banyak technopreneur yang menjadi inspirasi di kalangan anak muda. Beberapa di antaranya seperti Founder Gojek yaitu Nadim Makarim hingga William Tanuwijaya yang merupakan Founder dari Tokopedia. Kesuksesan mereka dalam merintis bisnis di bidang digital membuat banyak milenial berlomba-lomba untuk menjadi technopreneur sukses selanjutnya.
Pengertian Technopreneurship
Dari segi istilah, technopreneurship adalah gabungan dari dua kata yang terdiri atas kata technology dan juga entreprenurship. Jika digabungkan, kata technopreneurship dapat diartikan sebagai sebuah usaha yang menggabungkan kemajuan teknologi serta kemampuan berwirausaha dalam sebuah bisnis. Singkatnya, technopreneurship merupakan istilah yang sering digunakan pada sebuah bisnis yang berbasis teknologi digital.
Baca Juga: Digital Marketing adalah Strategi Kekinian untuk Kembangkan Bisnis, Inilah Manfaatnya
Adapun istilah technopreneur merujuk kepada orang-orang yang menggeluti bidang bisnis digital ini. Umumnya, para technopreneur saat ini masih didominasi oleh kaum anak muda yang kaya akan ide dan inovasi. Maka tak heran jika pembahasan technopreneurship selalu menarik untuk dibahas di kalanganan anak muda yang melek akan teknologi serta memiliki jiwa bisnis yang cukup tinggi.
Keuntungan Menjadi Technopreneur
Tanpa Membutuhkan Modal Besar
Ide dan inovasi adalah poin utama saat ingin menjadi seorang technopreneur. Ide yang dimiliki kemudian dieksekusi lewat MVP atau Minimun Viable Product sebagai bentuk uji produk atau layanan di tengah pasar.
Bisa dibilang seluruh proses eksekusi ini hampir dilakukan tanpa modal. Tanpa modal bukan berarti tidak mengeluarkan dana sama sekali. Namun, jika dibandingkan dengan jenis bisnis lainnya, menjadi seorang technopreneur tidak memerlukan modal yang sangat besar saat ingin memulainya.
Tanpa Perlu Kantor yang Besar
Karena pekerjaan di bidang technopreneurship merupakan jenis bisnis berbasis teknologi digital maka seorang technopreneur bisa bekerja dari mana saja dan kapan saja. Anda hanya perlu mengandalkan PC atau laptop hingga koneksi internet yang lancar. Anda pun bisa mempekerjakan karyawan secara remote tanpa perlu menyewa gedung atau membangun kantor lagi.
Peluang Mendapatkan Valuasi yang Besar
Gojek, Tokopedia hingga Traveloka merupakan beberapa contoh start up yang sukses dalam meraih profit dan valuasi yang besar. Bahkan pencapaian ketiga perusahaan berbasis digital ini sudah mampu bersaing dengan perusahaan konvensional yang telah berjalan cukup lama di tanah air.
Bisa Dimulai Dari Rumah
Tentu Anda sudah mengetahui jika perusahaan besar seperti Apple, Google hingga Amazon bermula dari sebuah garasi rumah. Fakta ini menjadi bukti jika menjadi seorang technopreneur memang lebih mengutamakan ide dan gagasan yang bisa dieksekusi dari mana saja.
Cara Menjadi Technopreneurship Sukses
Bekerja di bidang technopreneurship memang mampu menghasilkan keuntungan yang terbilang fantastis. Namun, dibalik itu semua dibutuhkan inovasi, kerja sama tim yang baik hingga strategi yang matang. Meskipun terlihat sederhana, faktanya semua elemen elemen tersebut membutuhkan serangkaian proses yang tidak singkat.
Memiliki Sifat Inovatif, Kreatif, dan Kritis
Usaha technopreneurship yang semakin ramai menuntut para technopreneur untuk terus berinovasi dan berkreasi menciptakan sesuatu yang out of the box di tengah masyarakat. Selain itu, technopreneur juga harus mampu memiliki sikap kritis dalam setiap kondisi yang dihadapinya.
Bekerja Sama Dengan Tim
Setiap jenis usaha yang dijalankan tentulah membutuhkan yang namanya kerja sama tim. Begitu halnya saat Anda memutuskan untuk bekerja di bidang technopreneurship, Anda pun perlu membangun kerja sama tim yang solid. Pastikan untuk memilih rekan satu tim yang memiliki visi dan misi yang sama. Hal ini sangat berpengaruh besar terhadap keberlangsungan bisnis Anda selanjutnya.
Baca Juga: Kiat Menjalankan Industri Kreatif yang Sukses
Membutuhkan Strategi yang Matang
Selain ide yang cemerlang serta tim yang solid, usaha di bidang ini juga membutuhkan strategi yang matang. Selain mengatur konsep dan aktifitas rencana perusahaan ke depannya, Anda juga perlu memiliki strategi marketing yang baik. Langkah pemasaran yang tepat akan membantu bisnis Anda untuk semakin berkembang ke depannya.
Technopreneurship adalah istilah yang tidak asing lagi di tengah kemajuan industri digital hari ini. Munculnya berbagai jenis start up di tanah air juga menjadi bukti jika Indonesia memiliki banyak technopreneur–technopreneur andal di berbagai bidang. Hal ini tentu memberikan peluang kepada generasi selanjutnya untuk membuka usaha berbasis teknologi digital dengan skala yang lebih besar lagi.
Nikmati sensasi kenikmatan vaping dengan liquid vape EMKAY Frizz Happy Sour. Pesan sekarang dan temukan kelezatan baru setiap hirupan!