Tugas Digital Marketing, Pembagian Kerja dan Kemampuan yang Perlu Dikuasai

Di era digital ini, teknologi sangat mendominasi kehidupan manusia di berbagai bidang. Tidak terkecuali untuk urusan bisnis yang sekarang lebih banyak mengandalkan teknologi. Bisa dipastikan hampir semua bisnis saat ini memanfaatkan teknologi minimal untuk media promosi dan berkomunikasi dengan calon pembeli atau pelanggan. Bersama dengan tren bisnis terbaru di era ini, muncul pula istilah digital marketing. Tugas digital marketing yang disebut sebagai profesi menjanjikan itu juga selalu menjadi perbincangan menarik.

Baca Juga: Mengenal Digital Marketing Fundamentals Untuk Pemula

Digital marketing dikatakan sebagai profesi dengan gaji tinggi di era ini bukan tanpa alasan. Memang tugasnya sangat berpengaruh terhadap kemajuan suatu bisnis. Bisnis yang dijalankan dengan bantuan digital marketing memiliki kesempatan lebih besar untuk berkembang dengan baik hingga mendapatkan keuntungan tinggi. Adanya digital marketing juga menggeser cara bisnis tradisional yang sekarang dinilai tidak sesuai zaman. Untuk memahami semakin detail, berikut adalah beberapa poin penting mengenai digital marketing.

1. Pengertian Digital Marketing dan Manfaat Keberadaannya

Sebelum membahas lebih dalam tentang tugas digital marketing, akan lebih baik mengetahui pengertian dari istilah tersebut terlebih dahulu. Karena dengan memahami pengertian dari istilah tersebut, akan semakin mudah mengidentifikasi tugasnya dan memahami pekerjaan seorang digital marketing. Pengertian digital marketing secara garis besar adalah proses pemasaran dengan memanfaatkan media digital. Media yang digunakan bisa berupa komputer atau smartphone yang terhubung dengan internet dan bisa juga televisi atau radio.

Keberadaan profesi digital marketing saat ini dikatakan sebagai jawaban atas kebutuhan bisnis di era digital. Bisnis masa kini sudah bisa menjangkau pasar yang lebih luas dan tidak terbatas berkat apa yang bisa dilakukan oleh seorang digital marketer. Bisnis tidak hanya mampu dipasarkan secara lokal namun bisa diperkenalkan hingga luar daerah. Caranya pun tidak sesulit strategi bisnis konvensional, melainkan sangat mudah berkat bantuan media digital dan internet atau media elektronik pendukung lainnya.

Dengan jangkauan pasar yang lebih luas dan tidak terbatas, tak heran jika sebuah bisnis mampu dikenal hingga ke berbagai wilayah. Mengenai masalah minat pembeli dari luar daerah pun bukan perkara yang tanpa solusi. Sekarang sudah banyak jasa ekspedisi yang mendukung jual beli antar daerah tanpa mempertemukan kedua belah pihak secara langsung. Dengan begitu maka keuntungan bisnis bisa semakin besar dan terus meningkat. Dapat disimpulkan bahwa tugas digital marketing bersifat sangat penting dan krusial untuk mengembangkan sebuah bisnis.

2. Tugas Utama dan Pembagian Kerja Digital Marketing

Dilihat dari definisinya saja sebenarnya sudah bisa dimengerti apa tugas utama seorang yang berprofesi dalam bidang digital marketing. Orang tersebut memiliki tugas utama untuk memasarkan produk atau jasa dari suatu bisnis ke pengguna internet guna menjangkau minat yang lebih banyak. Kemudian yang menjadi tujuan akhir dari tugas utama digital marketing adalah membuat bisnis bisa meraup untung sebanyak-banyaknya.

Pada kenyataannya, tugas digital marketing tidak sesederhana apa yang disebutkan di atas. Ada banyak hal rumit dan bersifat kompleks yang akan dihadapi seorang digital marketer dalam  menjalankan tugasnya. Tugas utamanya pun saling berkesinambungan yang artinya terus berkelanjutan sampai pada tujuan akhir. Untuk melakukan semua tugas itu, seorang digital marketer memanfaatkan media digital dan internet atau media elektronik lain secara full.

Baca Juga: Digital Marketing adalah Strategi Kekinian untuk Kembangkan Bisnis, Inilah Manfaatnya

Dalam menjalankan tugasnya, digital marketer juga memiliki pembagian kerja yang berbeda-beda. Perbedaan ini tercipta agar fokus dari tugas tersebut bisa tetap terjaga dan berhasil mencapai tujuan yang diinginkan. Jadi ketika membahas tentang apa pekerjaan dan tugas utama digital marketing, akan didapat pula banyak istilah lain yang saling berkaitan.

Pembagian Kerja Bidang Digital Marketing

• Search Engine Optimization adalah tugas digital marketing yang memanfaatkan hasil pencarian untuk pemasaran. Profesi ini menggunakan berbagai teknik SEO untuk membuat sebuah bisnis muncul dalam peringkat atas mesin pencarian di internet agar pengguna internet semakin banyak yang berkunjung dan melakukan transaksi.
• Email marketing adalah tugas pemasaran digital yang fokus pada penggunaan email sebagai media promosi. Menggunakan email pelanggan atau calon pelanggan didapat dari proses interaksi baik yang sudah melakukan pembelian maupun yang belum. Email marketing umumnya dikirim secara serentak ke semua database yang dimiliki dan diharapkan terjadi transaksi dari aktivitas tersebut.
• Social Media Marketing adalah tugas digital marketing yang fokus dalam penggunaan media sosial. Saat ini sudah terdapat fitur promosi di media sosial dan itulah yang menjadi ladang tugas social media specialist, seperti Facebook Ads, Instagram Ads, YouTube Ads dan Twitter Ads.
• Video Tron merupakan usaha pemasaran melalui billboard dengan menampilkan video elektronik. Dalam melakukan tugas ini, seorang digital marketer harus memahami cara menciptakan video yang menarik dan bisa memancing interaksi.
• Iklan televisi atau radio adalah usaha pemasaran dengan beriklan di kedua media tersebut. Cara iklan yang satu ini sudah lama dikenal jauh sebelum banyak bisnis memanfaatkan internet dan sampai sekarang masih banyak dipilih sebagai cara promosi.

3. Kemampuan yang Dibutuhkan dalam Digital Marketing

Tugas digital marketing tidak berhenti sampai pada tahap mempersiapkan materi promosi atau iklan. Selama iklan tersebut ditayangkan, seorang digital marketer juga masih harus melakukan pemantauan. Dengan memantau perjalanan materi iklan, seorang digital marketer juga akan melakukan analisa mengenai seberapa jauh pencapaiannya. Kemudian digital marketing dilanjutkan dengan membuat laporan mengenai hasil pantauan tersebut dan dijadikan bahan evaluasi untuk langkah promosi selanjutnya.

Melihat dari tugas seorang digital marketer yang begitu kompleks, tentunya profesi ini membutuhkan keahlian tingkat tinggi. Keahlian itu didapat dari jenjang pendidikan dengan jurusan yang sesuai, seperti perkuliahan di jurusan periklanan online. Saat ini, perkuliahan di jurusan tersebut sangat tinggi peminat karena diperkirakan profesi sebagai digital marketer masih sangat menjanjikan di masa depan.

Baca Juga: Ini Dia 7 Job Desk Digital Marketing Dalam Sebuah Perusahaan

Menjalani pendidikan di jurusan periklanan online saja tidak cukup sebagai modal untuk menjalankan tugas digital marketing dengan baik. Dalam perjalanan tugasnya, seorang digital marketer masih harus terus mengembangkan kemampuan yang dimiliki. Apalagi berbagai kemungkinan bisa muncul di lapangan dan berbagai tipe rekan kerja juga bisa dihadapi. Untuk itu seorang digital marketer harus selalu siap dengan apapun risiko pekerjaan dan kesulitan tugasnya.

Menjalankan profesi dalam bidang digital marketing juga membutuhkan kreativitas tingkat tinggi. Karena tren pemasaran bisa berkembang terus menerus dan mengikuti perubahan zaman, jadi tugas seorang digital marketer akan terus menemui tantangan dalam pekerjaannya. Seorang digital marketer dituntut untuk berpikir dengan cepat dan mampu menganalisa kebutuhan pasar dengan tepat. Dengan kemampuan itu, seorang digital marketer akan mampu menghasilkan materi iklan yang menarik minat pelanggan.

Tugas digital marketing yang begitu rumit membuatnya masuk akal jika menerima bayaran yang tinggi. Hasil akhir yang dijanjikan dari profesi ini juga menguntungkan pihak perusahaan, maka tidak heran jika profesi ini berhak atas penghasilan yang besar.