Manajemen industri kreatif menjadi salah satu kunci penting dalam sebuah organisasi maupun perusahaan. Kreatifitas akan mendorong munculnya inovasi-inovasi baru sehingga bisnis pun semakin berkembang.
Sebaliknya, tanpa kreatifitas maka perusahaan pun tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Oleh sebab itu, penting bagi pemilik bisnis untuk memiliki manajemen kreatif agar perusahaan terus bertumbuh. Dan jika Anda bergelut di bidang industri kreatif, maka perlu manajemen industri kreatif.
Memahami Kreativitas
Secara umum, kreativitas berkaitan erat dengan potensi dan sifat manusia yang mengarah pada aspek positif individu. Sumber daya manusia yang kreatif di dalam perusahaan secara tidak langsung akan mempromosikan individu-individu di dalamnya. Inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa kreativitas sangat berharga bagi perkembangan individu dan lingkungannya.
Dari pandangan perspektif humanistik, orang-orang kreatif memiliki kesadaran dan kemampuan dalam mengatasi krisis dengan melakukan cara yang transformatif. Jika Anda termasuk orang yang kreatif maka Anda memiliki aktualisasi diri untuk mengembangkan karakteristik pada aspek kesehatan mental himgga aspek kualitas hidup. Maka tak salah jika kreativitas menjadi salah satu kunci utama yang akan sangat mempengaruhi setiap individu dalam mengeksplor bakat dan potensi yang dimilikinya.
Baca Juga: Kiat Menjalankan Industri Kreatif yang Sukses
Memahami Inovasi
Kreativitas juga berhubungan dengan inovasi. Inovasi pada dasarnya dinilai sebagai karakteristik individu yang diperlukan secara global. Inovasi tak hanya persoalan ide-ide segar, lebih dari itu inovasi haruslah memiliki nilai atau value di dalamnya.
Jika didefinisikan, inovasi dapat diartikan sebagai implementasi dari kreativitas berupa pengenalan ide, solusi, proses atau produk baru. Kreatifitas juga menjadi pendorong di balik inovasi dan penggabungan melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda.
Cara Mendorong Ide Kreatif dan Inovatif dalam Tim Kerja
Manajemen industri kreatif memerlukan elemen-elemen krusial untuk mendorong munculnya kreatifitas dan inovasi di dalam perusahaan. Berikut adalah beberapa cara untuk menumbuhkannya.
Ciptakan Suasana Lingkungan Kerja yang Tepat
Lingkungan kerja yang baik tentu akan sangat mempengaruhi produktifitas sumber daya manusia di dalam perusahaan. Untuk menciptakan suasana lingkungan kerja yang tepat seorang pemimpin perusahaan haruslah memiliki peran penting untuk merangkul seluruh ide-ide dan inovasi dari para karyawannya.
Saat para karyawan memberikan inovasi maka pemimpin harus mengapresiasinya tak hanya lewat kenaikan gaji atau bonus tetapi juga lewat pujian. Untuk menghasilkan ide-ide bisnis yang menarik dan bermanfaat, para pemimpin bisa membagi karyawan ke dalam beberapa tim. Pastikan untuk memberi reward kepada tim yang memiliki ide dan inovasi terbaik.
Ciptakan Zona Inovasi
Kreatifitas juga akan lebih mudah muncul saat berada di ruangan yang nyaman. Saat ini sudah banyak perusahaan terutama yang bergerak dalam bidang industri kreatif yang menyulap kantor mereka menjadi lebih terbuka dan fleksibel.
Berada di ruang tertutup serta dengan desain interor yang cukup kaku hanya akan memberikan kejenuhan bagi para karyawan. Sebaliknya, ruangan yang lebih lapang dan terbuka akan membuat para karyawan lebih mudah menghasilkan ide-ide kreatif.
Jadwalkan Sesi Curhat dan Pendapat untuk Tim Kerja
Kehadiran sesi curhat atau deep talk dengan para pimpinan adalah bagian yang sering diabaikan oleh beberapa perusahaan. Padahal diskusi seperti ini sangat penting untuk saling mendekatkan interaksi atasan dan juga bawahan. Tak hanya itu saja, beban kerja yang dirasakan dapat sedikit berkurang.
Tidak bisa dipungkiri, suasana hati dan kondisi mental yang sedang terguncang akan sangat menganggu aktifitas pekerjaan. Pada akhirnya, ide-ide kreatif pun akan sulit dihadirkan.
Berdiskusi secara One by One
Tak hanya bersama pimpinan perusahaan, melakukan sesi diskusi pribadi antar rekan tim kerja pun sangat disarankan di dalam perusahaan. Bayangkan, betapa sulitnya untuk menyatukan ide hingga visi dan misi tim jika beberapa anggota tim saling bersikap acuh tak acuh.
Kondisi seperti ini hanya akan menimbulkan kekacauan dan dapat berdampak pada keberlanjutan perusahaan. Oleh sebab itu, ada baiknya jika setiap anggota tim melakukan diskusi satu sama lain untuk menemukan titik solusi yang terbaik.
Beri Peluang kepada Tim Kerja untuk Mempelajari yang Mereka Inginkan
Dalam bidang industri kreatif, penting bagi para inovator dan kreator untuk terus belajar dan mendalami ilmu-ilmu baru setiap harinya. Jadi, para pemimpin perusahaan sudah seharusnya menyediakan fasilitas yang diperlukan oleh para karyawannya dalam mempelajari skill yang mereka butuhkan.
Perusahaan bisa menyediakan pendidikan, kursus ataupun pelatihan yang berkaitan dengan bidang yang digeluti karyawannya. Sebagai contoh, pemimpin perusahaan bisa mengirim karyawannya yang bergerak di bidang kreatif untuk mempelajari pemanfaatan sosial media di era digital saat ini dalam mempromosikan produk perusahaan. Dengan begitu, mereka pun bisa lebih mengekplor banyak skill dan keterampilan yang sesuai dengan bidangnya.
Jadikan Kesalahan sebagai Bagian dari Proses Kreativitas
Kesalahan adalah sudah menjadi bagian dan proses kreatifias. Jadi, jangan pernah takut untuk terus mencoba dan berinovasi. Dalam hal ini, peran pemimpin perusahaan juga sangat krusial mengingat pemipin perusahaan adalah sosok utama yang akan menilai setiap ide-ide atau inovasi yang dihadirkan karyawannya.
Ciptakan Percakapan Lintas Fungsional atau Lintas Departemen
Di dalam perusahaan tentu memuat banyak divisi atau departemen. Oleh sebab itu, perusahaan perlu menghadirkan program diskusi lintas divisi untuk saling melengkapi ide-ide yang dimiliki. Kegiatan seperti ini juga bisa menjadi wadah untuk memupuk interaksi dan silaturahmi antar departemen. Dengan begitu, interaksi pun akan terus terjadi meskipun saling berbeda divisi.
Bersikap Transparan terhadap Target Bisnis secara Keseluruhan
Ide kreatif dan inovatif memang sangat penting demi kelancaran bisnis perusahaan. Namun, dibalik itu semua, objektif dan tujuan yang jelas atas ide-ide dan inovasi yang disampaikan oleh para karyawan adalah poin utamanya. Sekalipun ide-ide yang dimunculkan sangat out of the box tapi saat diaplikasikan di lapangan ternyata tidak memiliki value sama sekali maka hal ini tentu akan menjadi hal yang percuma.
Demi menghindari kondisi seperti ini, para pemimpin di setiap perusahaan perlu memberikan sikap yang transparan terutama dalam target bisnis yang akan dicapai secara keseluruhan. Anggota tim dan karyawan tentu tidak akan bersemangat dan berambisi memunculkan ide-ide bisnis jika perusahaan pun bersikap tertutup terhadap tujuan yang hendak dicapai secara keseluruhan.
Baca Juga: Bisnis yang Menguntungkan; Bermodal Kecil dan Memiliki Potensi Menjanjikan
Berikan Penguatan Positif dan Sebarkan Kata-Kata Positif
Hal yang satu ini juga cenderung banyak diabaikan oleh pemimpin perusahaan. Tak heran jika kreatifitas dan inovasi sulit muncul karena munculnya ketakutan akan tidak diterimanya pendapat atau ide yang akan disampaikan.
Sebaliknya, pemimpin perusahaan maupun pemimpin tim yang gemar memberikan semangat dan kata-kata yang positif akan membuat karyawannya lebih aktif untuk terus mencari dan menciptakan inovasi-inovasi terbaru. Penolakan atas ide memang hal yang biasa akan tetapi, jika penolakan tersebut juga dibarengi dengan semangat yang positif maka karyawan pun akan lebih percaya diri untuk menciptakan inovasi-inovasi lainnya.
Manajemen industri kreatif sangat diperlukan bagi setiap perusahaan untuk menciptakan ide-ide dan inovasi yang memiliki value di tengah masyarakat. Untuk mewujudkan tata pengelolaan industri kreatif yang baik dan terarah maka tentu diperlukan juga lingkungan yang positif di dalam perusahaan.
Nikmati sensasi kenikmatan vaping dengan liquid vape EMKAY Frizz Happy Sour. Pesan sekarang dan temukan kelezatan baru setiap hirupan!